Wajib tahu! 7 Cara Mengelola Keuangan bagi Orang Tua Baru
01 May 2024

Wajib tahu! 7 Cara Mengelola Keuangan bagi Orang Tua Baru

 

Langkah Keuangan yang Perlu Disiapkan saat Ingin Memiliki Buah Hati

  1. Rencanakan Waktu yang Tepat Memiliki Buah Hati
  2. Buat Estimasi Keseluruhan Biaya
  3. Tentukan Budget Pengeluaran Keluarga Selama Mempersiapkan Kelahiran
    • Kebutuhan Ibu Hamil
    • Kebutuhan Calon Buah Hati
  4. Biaya Jasa Perawat Anak
  5. Cek Tunjangan Kelahiran di Tempat Kerja
  6. Siapkan Tabungan Anak
  7. Buat Skala Prioritas Kebutuhan Anak

Bagi pasangan muda, mengatur keuangan untuk menyambut kedatangan buah hati merupakan langkah penting yang perlu direncanakan dengan matang. Melalui pengaturan keuangan yang baik, Sahabat digibank dapat mengurangi kekhawatiran terhadap kebutuhan finansial selama masa kehamilan hingga melahirkan.

Tidak berhenti sampai di sana, dana untuk kebutuhan buah hati juga masih banyak yang perlu kamu penuhi. Selain biaya persalinan dan kebutuhan awal si kecil, kamu juga perlu menyiapkan tabungan pendidikan untuk masa depannya kelak.

Langkah Keuangan yang Perlu Disiapkan saat Ingin Memiliki Buah Hati

1. Rencanakan Waktu yang Tepat Memiliki Buah Hati

Mulailah berbicara secara terbuka tentang keinginan memiliki buah hati dengan pasangan. Sahabat digibank bisa rencanakan kapan waktu yang tepat untuk memiliki anak, terutama kaitannya dengan kondisi keuangan saat ini, kesiapan mental, dan kestabilan hubungan dengan pasangan. Pertimbangkan dengan matang, apakah ingin menunda momongan selama 1 atau 2 tahun lagi. Jangka waktu tersebut bertujuan untuk memberi kamu waktu yang cukup dalam menyiapkan dana tabungan kebutuhan buah hati.

2. Buat Estimasi Keseluruhan Biaya

Sangat penting untuk membuat estimasi biaya menyambut si kecil mulai dari kebutuhan di masa kehamilan hingga kelahiran. Kamu perlu merinci kebutuhan tersebut, seperti contoh berikut:

  • Biaya konsultasi dokter dan pemeriksaan medis rutin: Rp 300.000 x 9 bulan = Rp 2.700.000

  • Pembelian vitamin, susu hamil, dan obat yang mungkin dibutuhkan: Rp 500.000 x 9 bulan = Rp 4.500.000

  • Biaya kelahiran dengan skenario lahir normal: Rp 15.000.000

  • Biaya tak terduga seperti kelahiran caesar dan perawatan tambahan: Rp 25.000.000

Total biaya yang dibutuhkan selama masa kehamilan hingga persalinan Rp 47.200.000. Maka kamu perlu mengisi tabungan sebesar Rp 4.000.000/bulan jika masa persiapan selama 1 tahun atau Rp 2.000.000/bulan untuk jangka waktu menabung selama 2 tahun.

3. Tentukan Budget Pengeluaran Keluarga Selama Mempersiapkan Kelahiran

Persiapan pengeluaran lain yang tak kalah penting yang perlu diperhatikan Sahabat digibank adalah pengeluaran keluarga selama masa kehamilan hingga kelahiran buah hati.

  • Kebutuhan Ibu Hamil
    Selain kebutuhan untuk pemeriksaan medis rutin, vitamin, atau obat-obatan, kamu juga perlu mengeluarkan biaya lain untuk kenyamanan dan kesehatan ibu hamil. Misalnya saja pakaian hamil, korset dan bra hamil, bantal hamil, makanan dan minuman sehat, hingga biaya senam hamil. Kebutuhan ibu hamil tersebut dapat bervariasi dan disesuaikan dengan kecocokan kamu dan pasangan.

  • Kebutuhan Calon Buah Hati
    Hitung juga biaya yang dibutuhkan untuk calon buah hati seperti pakaian, perlengkapan mandi bayi pasca lahir, dan perlengkapan menyusu. Sedangkan untuk perlengkapan bayi seperti tempat tidur, mainan, hingga kursi makan, bisa kamu pertimbangkan dengan cara membeli baru, membeli preloved, atau justru menyewanya selama jangka waktu yang dibutuhkan. Jika kamu ingin membeli barang-barang tersebut, sesuaikan dengan dana yang kamu anggarkan dan tidak berlebihan sehingga membebani keuanganmu.

4. Biaya Jasa Perawat Anak

Seorang ibu yang kembali bekerja setelah melewati masa cuti melahirkan, perlu mempertimbangkan menggunakan jasa perawat anak. Terutama jika tidak ada anggota keluarga yang membantu mengasuh anak selama kamu bekerja. Jasa perawat anak seperti babysitter atau ART khusus bayi membutuhkan pengeluaran tambahan yang yang berkisar antara Rp 2.000.000 hingga Rp 5.000.000 per bulan. Untuk itu kamu perlu merencanakan dan mengatur anggarannya dengan bijak.

5. Cek Tunjangan Kelahiran di Tempat Kerja

Tunjangan kelahiran dari perusahaan tempat kamu bekerja bisa menjadi salah satu sumber finansial penting. Pastikan kamu mengetahui kebijakan perusahaan terkait hal tersebut. Beberapa perusahaan mungkin hanya menanggung sebagian biaya pengeluaran rumah sakit saat melahirkan. Sedangkan perusahaan lain mungkin memberi fasilitas lebih seperti penggantian biaya konsultasi dokter yang dilakukan rutin selama masa kehamilan.

Baca Juga: Ikut Arisan Apakah Sama dengan Menabung?!

Kebijakan setiap perusahaan berbeda-beda dalam memberi fasilitas yang berhubungan dengan kehamilan dan melahirkan. Namun umumnya, fasilitas tersebut terhubung dengan layanan dari perusahaan asuransi. Sebaiknya kamu mencari informasi lebih lanjut, seperti pemilihan rumah sakit rekanan, limit penggantian biaya rumah sakit, gaji selama cuti melahirkan, dan manfaat asuransi lainnya termasuk juga untuk tunjangan kesehatan buah hati setelah lahir.

6. Siapkan Tabungan Anak

Untuk memenuhi banyaknya kebutuhan yang harus dipenuhi sejak masa kehamilan, sebaiknya Sahabat digibank mulailah menabung sejak awal. Siapkan rekening terpisah dari kebutuhan harian dan atur fungsi tabungan anak minimal untuk dua jenis kebutuhan, yakni kebutuhan masa kehamilan hingga pasca kelahiran dan dana pendidikan. Pertimbangkan untuk mengatur transfer otomatis dari rekening utama setiap kali kamu mendapat gaji bulanan. Cara ini bisa membantu kamu konsisten menabung tanpa perlu repot memindahkan sejumlah dana setiap waktu. Sehingga saat dibutuhkan nanti, dana untuk buah hati sudah tersedia.

7. Buat Skala Prioritas Kebutuhan Anak

Dalam perencanaan keuangan, membuat skala prioritas sangat penting. Skala prioritas bertujuan agar kamu dapat mengurangi pengeluaran yang tidak penting dan fokus dengan tujuan keuangan. Memiliki anak memang melengkapi kehidupan rumah tangga, namun diiringi dengan tanggung jawab baru terhadap kebutuhan buah hati.

Masukkan poin penting dalam daftar kebutuhan anak, seperti biaya kesehatan bulanan untuk cek tumbuh kembang dan imunisasi. Manfaatkan fungsi tabungan anak dan asuransi jiwa sebagai jaminan keuangan di masa depan, jika terjadi risiko yang tidak diinginkan. Alokasikan juga sejumlah dana untuk kebutuhan darurat yang bersifat mendadak.

Melalui perencanaan yang cermat dan memperhitungkan semua faktor dan kebutuhan, kamu dapat mengatur keuangan lebih efektif saat menyiapkan kehadiran buah hati. Sambil menunggu waktu yang tepat memiliki anak, buka rekening anak melalui digibank by DBS dan mulailah menyisihkan sebagian gaji bulanan kamu.

Aplikasi digibank by DBS menyediakan layanan perbankan all in one yang mudah, praktis, dan menawarkan banyak manfaat. Tersedia Tabungan Maxi dengan bunga tinggi per tahun yang bisa kamu manfaatkan untuk berbagai tujuan keuangan. Atur dana kebutuhan anak menggunakan 20 Dompet Maxi yang bisa dipersonalisasi supaya lebih rapih.

Persiapan keuangan untuk kebutuhan rumah tangga saat kamu memiliki anak jadi lebih mudah menggunakan 1 aplikasi dengan banyak manfaat. Terapkan strategi pengelolaan keuangan di atas menggunakan tabungan digibank by DBS mulai sekarang. Dapatkan penjelasan produk selengkapnya di sini.