Banyak orang berpendapat bahwa investasi instrumen seperti Obligasi Pemerintah perlu dimulai sedini mungkin. Bahkan menurut PT Kustodian Sentral Efek Indonesia, hampir 60 persen investor pada bulan Juni 2022 berusia di bawah 30 tahun.
Namun, terlambatkah untuk mulai berinvestasi di usia 60-an? Temukan jawabannya dalam pembahasan di bawah ini beserta ulasan seputar investasi di usia tersebut.
Berinvestasi Obligasi Pemerintah di Usia 60an, Terlambatkah?
Setiap orang mempunyai latar belakang yang berbeda-beda. Maka dari itu, ada orang yang mulai berinvestasi pada usia 20-an, namun ada juga yang baru ingin memulainya di usia 60-an.
Meskipun banyak orang yang memulainya pada usia lebih muda, namun tak ada kata terlambat untuk berinvestasi di masa pensiun. Berbagai tips di bawah ini akan membantu Anda untuk mulai berinvestasi:
● Pastikan Kebutuhan Sehari-hari Terpenuhi
Kebutuhan sehari-hari merupakan hal mendasar yang perlu Anda penuhi terlebih dahulu sebelum memulai berinvestasi. Oleh sebab itu, pastikan bahwa Anda mempunyai cukup dana untuk melakukannya.
Setelah itu, Anda bisa menyisihkan sejumlah dana untuk mulai berinvestasi. Pastikan dana itu memang berupa dana khusus untuk investasi. Anda bisa membuat pos khusus yang diisi setiap bulan untuk menyisihkannya.
● Realistis
Jika diperlukan atau ingin berinvestasi lebih, maka Anda perlu melihat kembali dan merevisi rencana pensiun. Dengan demikian, Anda mempunyai cukup dana untuk kehidupan sehari-hari, tabungan, serta investasi.
Ada beberapa hal yang mungkin Anda perlu perhatikan, seperti mengurangi biaya gaya hidup. Caranya dengan membuat skala prioritas. Dengan demikian, Anda dapat mempunyai dana lebih untuk berinvestasi.
● Selesaikan Utang
Jika masih mempunyai utang terutama yang memiliki bunga tinggi, maka Anda bisa menyelesaikannya terlebih dahulu. Dengan demikian, Anda terbebas dari tanggungan cicilan saat mulai berinvestasi.
Anda bisa mulai membuat skala prioritas untuk menyelesaikan utang. Untuk memudahkan Anda, Anda juga bisa membuat rencana bagaimana cara membayarnya.
● Lanjut Bekerja
Cara paling mudah untuk memperoleh dana investasi adalah dengan bekerja lebih lama. Misalnya bila berencana untuk pensiun di awal usia 60 tahunan, maka Anda bisa menundanya beberapa tahun lagi.
Namun jika Anda sudah pensiun atau memang mempunyai rencana untuk melakukan hal tersebut tanpa bisa diubah, maka Anda bisa mulai membuat usaha sampingan seperti wiraswasta.
Selain bisa memperoleh uang tambahan untuk berinvestasi, usaha sampingan seperti ini juga dapat membuat otak Anda lebih aktif sehingga meminimalisir terjadinya kepikunan.
● Pilih Instrumen dengan Risiko Rendah
Saat ini terdapat berbagai instrumen investasi yang tersedia. Namun jika Anda merupakan investor pemula, maka bisa memilih instrumen dengan risiko yang rendah.
Salah satu jenis instrumen tersebut adalah Obligasi Pemerintah. Hal ini disebabkan Obligasi tersebut dijamin oleh undang-undang. Dengan demikian, risiko gagal bayar pun semakin berkurang.
● Teruslah Berjalan
Banyak orang masih ragu untuk memulai berinvestasi di masa tua. Namun waktu akan habis jika terus menundanya. Oleh sebab itu, segera lanjutkan rencana Anda untuk berinvestasi.
Jika masih bingung, maka Anda bisa mempelajari cara berinvestasi melalui buku atau internet. Anda juga bisa berkonsultasi dengan penasihat keuangan yang profesional.
● Tetapkan Target
Hal terakhir yang perlu Anda lakukan adalah menetapkan target. Mulailah dengan menetapkan tujuan utama Anda di masa pensiun serta keinginan dari berinvestasi.
Setelah itu, Anda bisa merinci hal-hal apa yang harus Anda lakukan secara detail beserta tujuan dari hal-hal tersebut. Buatlah jangka waktu juga sebagai acuan kapan Anda harus melakukannya.
Pertanyaan yang Umum Dilontarkan Masyarakat
Saat mulai berinvestasi, ada berbagai pertanyaan yang sering dilontarkan masyarakat. Berikut beberapa pertanyaan beserta jawabannya:
● Mengapa Harus Berinvestasi?
Setiap orang pasti mempunyai skala prioritas keuangan masing-masing. Namun jika Anda ingin mempunyai keuangan yang terjamin di masa mendatang, maka mulailah berinvestasi.
Hasil dari investasi juga bisa digunakan untuk mendukung berbagai rencana Anda. Salah satunya adalah membangun bisnis keluarga yang dikelola bersama anak.
● Kapan Waktu yang Tepat untuk Mulai Berinvestasi?
Memang waktu yang tepat untuk mulai berinvestasi adalah sejak muda agar hasilnya bisa dirasakan pada masa tua. Bahkan banyak investor andal seperti Warren Buffet telah mulai berinvestasi sejak usia belasan tahun.
Namun tidak menutup kemungkinan untuk Anda memulainya di masa tua selama mengikuti cara-cara di atas. Hasil investasi Anda pun bisa menjadi dana tambahan di masa pensiun atau menjadi warisan.
● Manakah Instrumen yang Tepat untuk Berinvestasi?
Semua instrumen bisa menjadi pilihan yang tepat. Namun Anda perlu memperhatikan karakter diri sendiri. Hal ini disebabkan pemilihan instrumen akan menjadi maksimal jika disesuaikan dengan profil investor.
Maka dari itu, Anda bisa mempelajari berbagai instrumen yang ada dan menyesuaikannya dengan kebutuhan maupun aspirasi Anda. Anda bisa berkonsultasi dengan para profesional saat melakukannya.
Salah satu instrumen yang bisa Anda pertimbangkan adalah Obligasi. Investasi Obligasi adalah pembelian surat utang yang diterbitkan oleh berbagai lembaga. Salah satunya adalah pemerintah atau negara.
● Apakah Tabungan Serupa dengan Investasi?
Meskipun sering dianggap sama, namun sebenarnya tabungan mempunyai perbedaan yang cukup mendasar dengan investasi. Tabungan hanyalah tempat untuk menyimpan uang sehingga uang Anda tidak akan bertambah.
Namun investasi berpeluang untuk menambah uang Anda. Hal ini disebabkan oleh adanya imbal hasil atau keuntungan yang diperoleh investor.
● Bagaimana Kalau Rugi?
Setiap instrumen investasi pasti mempunyai risikonya sendiri-sendiri. Namun jika Anda khawatir dengan hal tersebut, maka Anda bisa mempertimbangkan instrumen dengan risiko rendah seperti Obligasi yang telah dijamin pemerintah
Dengan instrumen yang berisiko rendah, maka Anda akan memperkecil peluang untuk mengalami kerugian.
Berinvestasi pada Usia 60-an di Obligasi Pemerintah
Di atas Anda sudah mempelajari berbagai hal yang berkaitan dengan investasi di usia 60-an. Kini saatnya Anda mempertimbangkan mitra yang tepat untuk berinvestasi seperti perbankan prioritas DBS Treasures.
Bersama DBS Treasures, Anda bisa berinvestasi Obligasi dengan berbagai keuntungan dan kemudahan. Anda bisa mendapatkan pendapatan berupa kupon yang dibayarkan secara berkala dengan semua transaksi dapat diakses 24 jam non stop melalui Aplikasi digibank by DBS
Dapatkan kesempatan untuk didukung analisis pasar terkurasi dari tim ahli finansial yang akan mengomunikasikannva. Raih peluang terkini yang sudah disesuaikan dengan profil risiko dan kebutuhan portfolio Anda, dimotori Artificial Intelligence/Machine Learning (AI-ML). Insight tersebut dilengkapi solusi terkurasi terkait investasi (Grow) dan asuransi (Protect), sehingga Anda dapat cepat dan yakin berinvestasi melalui media sesuai preferensi.
Itulah berbagai keuntungan jika Anda berinvestasi Obligasi Pemerintah bersama DBS Treasures. Berbagai informasi lainnya dapat Anda peroleh dengan klik di sini.
