Pasti kamu sering mendengar istilah inflasi di berbagai media. Bagi sebagian dari kamu, mungkin istilah inflasi ini terdengar sangat tidak relate dengan kehidupan sehari-hari. Padahal, inflasi itu nyata dan sudah kamu rasakan semenjak kamu lahir. Sekarang coba ingat-ingat, dulu kamu pas jajan semangkok bakso 10 tahun yang lalu menghabiskan uang berapa?. Sekarang coba bandingkan apakah uang yang dulu kamu pakai untuk jajan semangkok bakso masih bisa sama jumlahnya?. Jawabannya pasti enggak, dong. Mungkin sekarang kamu cuma bisa beli beberapa pentol dengan jumlah uang yang sama dengan harga semangkok 10 tahun lalu. Bisa dibayangkan, kalau 10 tahun lagi apakah harga semangkok bakso favorit kamu masih sama harganya?. Iya, inilah yang disebut dengan inflasi. Sekarang kamu mulai sadar, kan?
Inflasi memang terasa menakutkan. Apalagi kalau kenaikan pemasukan kita ternyata masih dibawah laju inflasi. Di masa depan kamu bakal makin kesulitan untuk memenuhi kebutuhan pokok kamu. Maka dari itu, banyak orang yang sudah sadar pentingnya investasi untuk melindungi keuangan mereka di masa depan. Instrumen investasi saat ini sudah sangat beragam. Dulu jaman kakek nenek kita berinvestasi masih sebatas deposito, emas, tanah, atau bangunan. Saat ini sudah sangat beragam Mulai dari saham, cryptocurrency, obligasi, valas, reksadana, dan lainnya yang bisa kamu pilih.
Investasi mungkin terdengar menakutkan. Pasti kamu pernah mendengar cerita kalau ada orang yang uangnya hilang tanpa bekas karena gagal investasi. Apalagi belakangan ini marak terjadi investasi bodong yang memakan korban. Hal ini pasti semakin membuat takut orang yang mau memulai investasi Padahal, banyak instrumen investasi yang memiliki resiko hampir nol, tetapi memberikan imbal balik yang berada diatas laju inflasi. Salah satunya adalah Obligasi Pemerintah (ORI)
Apa itu ORI? ORI adalah singkatan dari Obligasi Ritel Indonesia. Secara gampangnya, pemerintah menerbitkan surat utang yang bisa dibeli oleh masyarakat untuk mendanai APBN. Karena obligasi ini diterbitkan oleh negara, dan dirancang agar bisa diakses secara mudah oleh berbagai lapisan masyarakat, surat utang ini diberi nama Obligasi Negara Ritel, disingkat ‘ORI’. Pada intinya, surat ORI tersebut menyatakan utang sejumlah tertentu yang dibayar lunas pada jangka tertentu beserta tingkat bunga atau kupon yang dibayarkan secara rutin selama periode tertentu. Investasi di obligasi pemerintah memiliki berbagai keuntungan buat kamu yang baru mulai berinvestasi:
- Keamanan,
ORI dijamin langsung oleh pemerintah melalui Undang-Undang Nomor 24 Tahun 2002 tentang Surat Utang Negara. Sepanjang sejarah penerbitannya sejak 2006, pemerintah belum pernah mengalami gagal bayar dalam hal pembayaran kupon dan nilai pokok investasi , sehingga terhindar risiko gagal bayar. Satu satunya skenario ORI bisa hangus adalah negara bangkrut (default).
- Imbal balik berupa kupon,
Pemilik ORI bisa mendapatkan imbal balik berupa Kupon yang dibayarkan dibayarkan setiap bulan dengan tingkat tetap, tidak terpengaruh fluktuasi kondisi pasar. - Keuntungan Capital Gain di pasar sekunder,
ORI bisa diperjualbelikan di pasar sekunder, melalui Bursa Efek Indonesia. Kalau investor ingin mencairkan ORI sebelum jatuh tempo , investor bisa menjual di pasar sekunder. Namun Hal ini membuka resiko baru bagi pemegang obligasi pemerintah ini. Dengan menjual di pasar sekunder, harga jualnya bisa harganya bisa lebih tinggi dari nilai pokok awal atau menjadi lebih rendah dari nilai awal. Kalau kamu baru mulai investasi, sebaiknya kamu tetap pegang ORI sampai jatuh tempo.
Setelah menyimak penjelasan diatas, kamu pasti mulai tertarik untuk berinvestasi di ORI. Sekarang saatnya kamu memilih investasi dengan digital banking yang memberikan layanan perbankan melalui platform digital. Salah satu platform yang bisa kamu gunakan adalah Aplikasi digibank by DBS yang memberikan berbagai kemudahan untuk kamu yang baru mulai berinvestasi:
- Layanan 24 jam melalui Aplikasi digibank by DBS, tidak perlu datang ke kantor cabang,
Gak perlu datang ke kantor cabang, dan repot antri buat beli surat obligasi. Semua bisa kamu lakukan dari Handphone kamu!
- Pendapatan tetap dari pembayaran Kupon/Imbal hasil,
Keuntungan obligasi yang paling utama adalah kamu bisa dapat passive income dari pembayaran Kupon. Gajian ekstra setiap bulan
- Jumlah investasi mulai dari 1 juta,
Cukup dimulai dari 1 juta rupiah, kamu udah mulai investasi obligasi negara.
- Investasi rendah risiko & keuntungan lebih tinggi dari Deposito,
Jangan biarkan tabungan kamu mengendap begitu saja. Daripada dimasukkan ke deposito, lebih enak kalau diinvestasikan ke obligasi pemerintah.
Melindungi masa depan kamu dari inflasi adalah salah satu langkah untuk merencanakan hari tua. Untuk masa depan yang bahagia, kamu bisa mulai investasi dari sekarang. Gak perlu pusing-pusing investasi yang ribet kalau kamu baru memulai. Kamu bisa mulai dengan membeli ORI. Dengan ORI, selain kamu bisa melawan laju inflasi, Secara langsung, kamu punya bagian dari pendanaan APBN, loh. Untuk kemudahan investasi kamu kamu, Langsung cek Aplikasi digibank by DBS. Dengan semua kemudahan investasi yang ditawarkan, dijamin investasi kamu jadi lebih menyenangkan.