Dapat Passive Income
30 Sep 2024

Dapat Passive Income Lewat Kupon Obligasi. Ini caranya!

Poin penting:

  • Teknologi memungkinkan kita mendapatkan passive income, salah satunya lewat investasi obligasi yang aman dan menghasilkan cuan rutin.
  • Obligasi, khususnya obligasi negara, adalah pilihan investasi dengan risiko relatif rendah yang bisa kasih kamu imbal hasil rutin, mirip gaji bulanan.
  • Dengan Aplikasi digibank by DBS, kamu bisa investasi obligasi kapan saja, lengkap dengan panduan profil risiko dan akses ke digibank Advisor.

 

Mau dapat passive income dari investasi Obligasi dengan strategi yang tepat?

Saat ini Pemerintah baru saja menerbitkan Obligasi terbaru yakni SR021 yang dapat jadi pilihan yang tepat bagi kamu lho!

 

Dua puluh tahun lalu, siapa sangka jadi Youtuber atau Seleb TikTok bisa bikin kaya raya?

 

Berkat teknologi yang makin canggih, pilihan hidup jadi makin beragam, peluang berkembang pun makin terbuka lebar. Informasi bergerak cepat, dan gak sedikit yang mulai menantang diri untuk mencapai financial goals baru. Banyak dari kita yang bermimpi bisa pensiun muda, kaya raya, dan bahagia. Tapi, bisa gak sih?

 

Jawabannya: tentu bisa! Teknologi juga kasih kita peluang buat dapet passive income alias duit masuk tiap bulan sambil rebahan.

 

Udah jadi rahasia umum kalau punya pemasukan pasif yang dikelola dengan baik itu bisa jadi kunci kemakmuran jangka panjang.

 

Sebagai pekerja, ada dua cara untuk dapet passive income: buka bisnis atau investasi. Tapi, buka bisnis mungkin bukan pilihan utama, soalnya banyak hal detail yang harus dipikirin matang-matang, dan risikonya bisa jadi lebih gede dibanding investasi.

 

Nah, ngomongin investasi, ada banyak banget instrumen yang bisa dipilih. Tapi inget, investasi yang legal dan benar pasti punya risiko. Tapi tenang, risiko ini bisa diminimalisir kalau kamu paham profil risiko dan pilih investasi yang sesuai.

 

Salah satu instrumen investasi yang risikonya relatif rendah dan cocok buat kamu yang sibuk kerja adalah obligasi. Kok bisa? Soalnya, obligasi itu dinilai cukup aman, apalagi obligasi negara (government bonds) yang risiko gagal bayarnya kecil karena dijamin oleh pemerintah. Gak perlu khawatir, karena pembayaran kupon selalu dianggarkan lewat APBN. Selain itu, keuntungan obligasi bisa double, lho! Selain dapet kupon, kamu juga bisa cuan dari capital gain alias selisih harga di pasar obligasi.

 

Investasi obligasi ini bisa kasih kamu passive income lewat imbal hasil atau kupon yang dibayar rutin, bisa bulanan, atau semesteran, tergantung jenis obligasinya. Pas beli obligasi, kamu bakal dapat penjelasan soal imbal hasil dalam bentuk bunga atau kupon.

 

Besaran kupon biasanya udah ditentukan dari awal. Ada yang pake bunga tetap (fixed rate), ada juga yang pake bunga mengambang (floating rate) sesuai tingkat suku bunga di pasar obligasi. Yang jelas, dengan kupon ini, kamu bakal dapat passive income yang masuk rutin, kayak terima gaji tiap bulan. Enak banget, kan?

 

Yuk, cek simulasinya:

Misal kamu investasi di SR021, obligasi yang baru saja dikeluarkan oleh pemerintah saat ini, dengan modal Rp50 juta dan tenor 5 tahun, kamu bisa dapat imbal hasil sekitar Rp268.750 per bulan*. Lumayan banget buat tambahan ngopi, bayar langganan streaming, atau malah bisa diinvestasiin lagi.

 

Mantap, kan? Gak mau ketinggalan passive income dari investasi Obligasi? Gampang! Tinggal download dan buka aplikasi Digibank by DBS.

 

Di Aplikasi digibank, kamu bisa investasi obligasi kapan aja dan di mana aja.

  • Klik "obligasi" dan cek produk yang tersedia. Kalau ada obligasi incaranmu, tinggal jawab pertanyaan buat ngukur profil risiko dari pilihan investasimu.
  • Selanjutnya, bikin nomor SID. Setelah nomor SID dibuat, tunggu notifikasi via email.
  • Registrasi SID berhasil, balik lagi ke aplikasi digibank buat cek pilihan produk yang tersedia.

 

Mau butuh penjelasan dan diskusi strategi yang lebih mendalam disesuaikan dengan profil risiko dan tujuan keuanganmu? Kamu bisa atur jadwal dan menghubungi digibank Advisor.

 

Ingat, investasi itu gaya hidup. Kalau masih nunda-nunda, mau sampai kapan? Yuk, mulai sekarang biar manfaatnya makin terasa!